JANGAN SIA-SIAKAN HIDUP
1 Petrus 1:18
Tidak ada manusia yang luput dari pergumulan melawan dosa. Kita semua harus waspada pada jebakan pola hidup lama / kebiasaan dosa, karena itu semua akan membuat kita kehilangan arah rohani. Kehidupan akan menjadi sia-sia jika kita tidak berubah dari cara hidup yang sia-sia juga. Tuhan Yesus sudah memberikan jalan dengan cara menebus kita melalui salibNya agar hidup kita tidak menjadi sia-sia. Oleh karena itu inilah seharusnya kita lakukan kemudian :
1. BERHENTI HIDUP DALAM KEDAGINGAN (Roma 6:21)
• Ketika kita hidup dalam dosa, kita tidak mengenal Kebenaran, namun hidup kita akan berakhir dan berujung pada kehancuran dan kematian rohani.
2. HIDUP HARUS MENGENAL ELOHIM (Efesus 4:17-18)
• Harus intim secara terus menerus / konsisten. Jangan “sekedar kenal”. Pikiran harus terus dipenuhi oleh pikiran Kristus.
3. BERIBADAH DENGAN KETAATAN (Matius 15:8-9)
• Fokus ibadah bukan untuk diakui manusia / mendapatkan penghormatan sesama / rutinitas / kewajiban, tapi meresponi undangan Elohim sendiri untuk hadir bersama-sama umatNya.
PENUTUP
Dosa adalah jerat, tapi penebusan Kristus adalah jalan keluar. Mari kita tidak lagi hidup dalam cara hidup yang sia-sia, tetapi menghargai darah Kristus yang telah menebus kita. Hiduplah sebagai orang yang sudah bebas! Jangan main-main dengan dosa yang telah ditebus dengan darah Yesus. Amin!