MENJADI TELADAN

Amsal 22:1

Kitab Amsal Salomo memberikan kepada kita prinsip-prinsip bagaimana menjadi teladan di dalam kehidupan kita. Orang yang bisa menjadi teladan, namanya akan dikenal dan dikenang secara harum oleh sesamanya. Tidakah kita semua rindu memiliki nama baik hingga akhir hayat kita? Bukankah nama baik kita akan menjadi warisan abadi bagi keturunan-keturunan kita kelak? Inilah yang dilakukan oleh orang-orang yang menjaga nama baiknya :

  1. Menjadi orang yang baik (Amsal 22:9)
  • Orang yang baik hati karena ia bermurah kepada orang lain, suka memberi pertolongan bagi yang membutuhkan dan menjalani hidup yang tidak mementingkan diri sendiri.
  • Orang-orang yang seperti inilah yang akan semakin diberkati Tuhan (Amsal 11:24-25). Kekayaan / Harta yang ia miliki dipergunakan bukan hanya untuk mencari kesenangan duniawi saja, melainkan juga untuk membantu orang lain
  • Orang-orang yang baik tidak akan merusak nama baiknya demi kesenangan duniawi. Ia juga tidak akan melakukan perbuatan-perbuatan dosa untuk mencari kekayaan.
  1. Menjadi orang yang rajin (Amsal 22:13)
  • Orang yang rajin tidak akan malas. Mereka yang mau menjaga nama baiknya akan giat dan rajin dalam berbuat baik.
  • Orang yang rajin bukan hanya menjadi berkat bagi diri sendiri namun juga dapat m enjadi berkat buat orang lain. Kerajinannya dapat dipergunakan untuk menjadi berkat.
  • Upah dari kemalasan adalah kemiskinan. (Amsal 10:4, Amsal 6:9-11)
  1. Menjadi orang yang cakap (Amsal 22:24)
  • Cakap artinya memiliki kemampuan / skill / siap. Artinya orang yang baik adalah mereka yang memiliki kemampuan dan senantiasa siap untuk memberikan kontribusi. Dengan begitulah maka kita dapat menjadi teladan. Skill / kemampuan hanya dapat berkembang jikalau dilatih dengan tekun dan setia, oleh karena itu kita harus rajin untuk mengasah kemampuan itu.

PENUTUP

Kita selalu memberikan dampak bagi lingkungan kita, dengan demikian lah kita dapat menjadi teladan, oleh karena itu perhatikanlah prinsip-prinsip yang dilakukan orang baik, dengan melakukan itu maka kita akan menjadi teladan (1 Timotius 4:10) Amin!

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.