1 Petrus 1:22-25
Manusia yang hidup dalam dunia umumnya menjalani kehidupan untuk dirinya sendiri serta memperjuangkan segala hal untuk kepentingannya sendiri, bahkan sampai mengorbankan orang lain dalam hidupnya. Hal ini berbeda dengan orang-orang yang telah percaya kepada Tuhan Yesus dan mengalami kelahiran baru, di mana mereka diberi kemampuan untuk melakukan perbuatan baik (Efesus 2:10) dan menyatakan kasih persaudaraan kepada sesama (1 Petrus 1:22). Seperti halnya mereka menjalani hidup demi bisa membagikan kasih Kristus, demikianlah kita yang hidup saat ini melakukan hal yang sama juga, dengan:
1. TULUS (ayat 22a)
• Ikhlas / rela / tanpa meminta balasan; jangan seperti orang Farisi yang melakukan kebaikan demi dihormati / dihargai orang lain.
• Jangan demi pamrih, karena itu artinya ada motivasi tersembunyi (=munafik).
• Kita melakukan kebaikan (kasih Tuhan) karena kita telah lebih dulu menerimanya dari Tuhan.
2. SUNGUH-SUNGGUH (ayat 22b)
• Kesungguhan terlihat dari kualitas apa yang dapat kita berikan; seperti apa yang kita lakukan kepada diri sendiri, demikianlah kita buat / beri / lakukan kepada orang lain.
• Lakukan dengan semangat dan tidak ditunda-tunda.
• Sadari waktu kita terbatas, artinya kesempatannya pun terbatas; lakukanlah sekarang karena kesempatan belum tentu akan terulang.
PENUTUP
Bagikanlah kasih Kristus, baik dengan perkataan maupun dengan perbuatan dan lakukanlah semuanya itu dalam kebenaran (1 Yohanes 3:18). Tuhan pasti sanggupkan kita untuk melakukannya dan bersyukurlah untuk kesempatan yang masih Dia berikan untuk membagikan kasih-Nya. Amin.