DI TEMPAT PERSEMBUNYIAN

Yesaya 26:20
Firman ini adalah pesan dari Tuhan bagi kita saat ini ketika kita masih menghadapi bahaya dari Pandemi Covid-19. Saat Tuhan memperingatkan kita melalui FirmanNya, kita harus menanggapinya dengan serius karena pasti ada maksud dan tujuan dari peringatan tersebut, yaitu untuk kebaikan kita umatNya. Namun bersembunyi di sini bukanlah sebuah sikap pasif tidak berbuat apa-apa, karena dalam persembunyian justru kita berkesempatan untuk melakukan hal-hal yang positif dan justru membangun keimanan dan kerohanian kita, yaitu :
Namun Firman Tuhan di atas menjelaskan secara gamblang apa yang menjadi kehendak Tuhan dari kita , yaitu :

1. TERUS MENERUS MEMBANGUN KEINTIMAN (Mazmur 132:7)
• Jangan kendur untuk datang ke kediamanNya Tuhan melalui doa, pujian dan penyembahan yang konsisten, serta persekutuan kita dengan FrmanNya
• Dengan membangun keintiman, maka saat-saat kita dalam persembunyian ini justru menjadi saat di mana kita bertumbuh dimana hasil dari pertumbuhan rohani itu akan nampak dalam keseharian kita.
• Dalam masa persembunyian ini, kita juga berkesempatan untuk mefleksikan kehidupan kita, melihat Bersama Roh Kudus, apakah ada dalam kehidupan kita yang masih harus dibereskan dan dilepaskan. Dengan demikian hubungan kita dengan Tuhan akan terjalin dengan benar sebab tidak ada dosa yang menghalangi doa-doa kita.

2. TERUS MENERUS MENJAGA KEWASPADAAN (Ibrani 4:1)
• Kita harus waspada secara rohani agar tidak “tertinggal” (tidak masuk ke tempat perhentian / ke tempat yang tetapkan) sehingga tidak mengalami janji-janji Tuhan.
• Penyebab “ketinggalan” adalah tidak taat kepada Firman Tuhan (Ibrani 3:12) sehingga bisa terpikat oleh tipu daya dosa (Ibrani 3:13)

PENUTUP
Bersembunyilah barang sesaat lamanya. Sementara itu tetaplah waspada dan teruslah bangun keintiman dengan Tuhan. Miliki hati yang peka pada suara Tuhan dan jadilah bijak (Amsal 27:12) . Tuhan selalu rindu untuk memberkati, menolong, dan melepaskan kita dari kesesakan. Amin!