SIKAP BENAR DALAM PENANTIAN

Saat ini kita tengah berada di masa yang baru, di mana biasanya kita menanti-nantikan rencana Tuhan dalam kehidupan kita digenapi. Di waktu yang dahulu, mungkin kita mengalami hal-hal yang tidak kita harapkan. Ada hal-hal yang sudah kita rencanakan dan kita atur dengan baik menurut pikiran kita, dan kita memperkirakan mendatangkan hasil yang baik, namun ternyata realitasnya tidak seturut dengan apa yang kita cita-citakan.

Bagaimanakah sikap yang benar di saat kita menanti-nantikan janji Tuhan digenapi dalam hidup?

Kita harus meneguhkan iman kita kepada Tuhan, dengan cara :

  1. Selalu sabar menantikanNya (Roma 12:12, 1 Korintus 13:7, Galatia 5:22 dan Ibrani 6:15)

    Sabar artinya kita mau tetap menantikan Janji Tuhan dan tidak berusaha mencari jalan pintas untuk membuat kita menerima apa yang kita nantikan. Sabar juga adalah keputusan untuk tetap bertahan dalam apa yang kita Imani.

  2. Senantiasa percaya pada JanjiNya (Amsal 3:5 dan Ibrani 11:8-11)

    Percaya kepada Tuhan artinya kita yakin bahwa apa yang Tuhan rancangkan pasti baik dan pasti digenapi, walau pikiran mengatakan itu tidak mungkin. Percaya bukan hanya sekedar taat, tetapi sebuah keputusan.

  3. Melakukan dengan setia apayang dipercayakanNya (Lukas 16:10-13, 1 Timotius 6:11)

    Proses penantian bukanlah masa yang pasif, justru dalam penantian lah kita harus lebih rajin lagi untuk melakukan apa yang sudah Tuhan percayakan kepada kita anak-anakNya.

Penutup

Berjalan Bersama Tuhan tidak ada yang instan dan langsung jadi, setiap proses akan kita alami semata-mata karena Tuhan mau melihat kita diubahkan dalam masa penantian tersebut, sehingga kita semakin lagi serupa dan segambar dengan Tuhan Yesus. Amin!

TETAP TEGUH DI SEGALA KEADAAN

Mazmur 103:1-22

Kehidupan orang percaya tidak akan lepas dari tantangan. Terkadang ada goncangan yang terjadi, di mana hal itu akan menguji imannnya. Ada yang bertahan dan bertambah kuat iman serta pengharapan dan pengenalannya akan Tuhan, ada juga yang tak sanggup bertahan dan goyah, sehingga mencari pertolongan dari cara-cara yang dunia tawarkan dan pada akhirnya hatinya menjauh dari Tuhan. Jika tidak segera bertobat, orang tersebut dapat melupakan Tuhan dan bahkan kembali kepada kehidpannya yang lama.

Kita harus meneguhkan iman kita kepada Tuhan, dengan cara :

  1. Jangan melupakan segala kebaikan Tuhan (ayat 3-6)

    Di saat menghadapi tantangan, kita perlu mengingatkan diri kita akan apa yang Tuhan sudah perbuat dalam hidup kita agar kita semakin percaya dan yakin bahwa Ia yang sudah menolong kita di hari-hari yang lalu juga akan menolong kita di hari-hari yang tengah kita hadapi.

  2. Jangan pernah lupa untuk membalas Kasih Tuhan

    Sesungguhnya kita tidak akan bisa membalas Kasih Tuhan bagi kita, namun kita dapat melakukan apa yang menjadi kehendakNya sebagai ungkapan rasa syukur kita kepada Tuhan. Karena KasihNya tidak pernah habis dan lepas dari hidup kita, maka kita akan selalu bersyukur kepadaNya bahkan di tengah-tengah situasi dan kondisi yang sulit sekalipun, sehingga iman kita semakin teguh kepadaNya.

  3. Jangan lupa siapa diri kita (ayat 14-16)

    Sadari dan ingat bahwa kita semua ada karena semata-mata kasih karunia dan kemurahanNya, bukan karena kuat dan gagah kita. Sadari bahwa kita tidak ada apa-apanya dibandingkan Tuhan, dan kekuatan kita terbatas. Sadari bahwa tanpa Tuhan kita tidak akan dapat bertahan dan berdaya.

Penutup

Untuk bisa teguh dalam segala keadaan, tidak ada acara yang paling baik selain terus menerus bersekutu dan intim dengan Tuhan. Hubungan yang intim dan dekat dengan Tuhan membuat kita memiliki akses kepada Kekuatan, penghiburan dan tuntunanNya sehingga dalam segala keadaan kita akan senantiasa kuat dan teguh di dalam Iman kita kepadaNya. Amin!

TRANSFORMASI KRISTEN

Roma 12:2

 

Setiap orang pasti menginginan hidupnya mengalami perubahan ke arah yang lebih baik. Perubahan bisa terjadi karena ada “hal-hal tertentu” yang mendorong sesuatu atau seseorang sehingga perubahan terjadi, entah kea rah yang lebih baik atau sebaliknya. Hal-hal tertentu itu disebut juga dengan “proses”. Proses itu berkaitan dengan situasi dan keadaan yang kita hadapi (masalah, tantangan, rintangan) dan juga waktu. Sebagai orang percaya kita juga pasti mengalami proses-proses kehidupan (Kolose 3:9-10). Bersama Roh Kudus kita pasti dimampukan menghadapi proses sehingga kita dapat mengalami perubahan demi perubahan kea rah yang lebih baik dan itu untuk memuliakan Tuhan. Perubahan yang dimaksud tentunya bukan hanya perubahan jasmani tetapi juga perubahan rohani.

Apakah saja perubahan / transformasi yang harus terjadi di dalam diri seorang yang percaya kepada Kristus?

  1. Hati yang taat (Amsal 4:23)
  • Semua orang tidak bisa tahu isi hati orang lain, tapi hanya Tuhanlah yang mengetahuinya. Tuhan mau pada hari-hari ini kita memiliki hati yang taat, bukan hati yang keras (Yehezkiel 36:26) Jika Tuhan sudah mengingatkan / menegur / menasehati kita, janganlah keraskan hati kita.
  1. Pola pikir selaras Kristus (Filipi 2:5)
  • Pikiran adalah salah satu factor penentu untuk kita bisa mengalami perubahan. Jika pikiran kita selaras dengan pikiran Kristus, maka kita akan mengalami transformasi kehidupan. Hidup kita pasti diubahkan dan kita pasti jadi berkat untuk sesama.
  1. Kedagingan dikalahkan (Roma 8:6)
  • Kehendak daging selalu menginginkan hal-hal yang menyenangkan tubuh. Ketika pikiran kita selaras dengan Kristus, maka Roh akan memampukan kita untuk memikul salib dan kalahkan kedagingan.

Penutup

Transformasi Kristen adalah hal yang Tuhan inginkan atas kehidupan setiap orang percaya. Perubahan juga berbicara mengenai pertobatan, namun bukanlah hanya satu kejadian saja. Pertobatan harus diikuti oleh buah-buah pertobatan, dan itulah perubahan yang akan terjadi di dalam hidup kita. Dari hati yang keras kepada hati yang taat, pola pikir yang salah kepada pola pikir Kristus dan dari melakukan kehendak daging ke melakukan kehendak Roh. Ketika hal itu terjadi, maka kita akan menjadi saksi bagi orang-orang di sekitar kita dan akan banyak yang dituai di masa penuaian besar ini. Amin!